memendam rasa itu pilu
menuai luka yang tak sembuh
ingin berkata namun enggan
hendak bercerita tapi sungkan
lalu, harus bagaimana ?
untuk apa aku berdiri disini
kalau tak ada hasil yang tak pasti
terus tersayat pada serpihan impi
ku sentuh tapi tak ku raih
seonggok daging mahakarya Tuhan
ku pandang tapi tak ku bicara
hanya menunggu dalam diam
aku buta pada persimpangan jalan
dan jika kau mencariku nanti
aku masih disini, di persimpangan jalan ini
aku, tegak memendam diam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar